Rabu, 12 April 2017

Al-Fatihah

Dengan nama Allah yang Maha Pengasih Maha Penyayang.
Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam.
Yang Maha Pengasih Maha Penyayang
Pemilik Hari Pembalasan
Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.
Tunjukilah kami jalan yang lurus
(yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

Jumat, 18 Maret 2011

Maha Benar Maha Melihat

Bismillahirrahmanirrahiim...

Ya Allah, sungguh Engkau maha benar dan maha menglihat. Tiada daya manusia bila kau tak berkehendak atasnya. Tertutupnya mata hati akan menutup karunia Allah untuk melihat hikmah dari setiap kejadian. Hari ini, aku merasa "melihat" syetan bergembira ria atas tingkah polah manusia yg mengikuti hawa nafsunya... tak berwujud namun begitu terasa panas-nya. Terasa di saat sesama manusia saling mencaci... saling menghasut dan membenci walau hanya dalam sebuah komentar tulisan. Kesombongan diri saling bersahutan seakan ingin menunjukkan bahwa diri ini telah melebihi Tuhannya. Lebih mengetahui dari sang Maha Mengetahui, tanpa sadar dirinya telah ditipu dgn muslihat yg sangat halus dari sang terkutuk, syetan laknatullah alaih. Tak menyadari bahwa dirinya adalah bagian dari saudaranya.. dirinya adalah atas kuasa Illahi.

Ya Allah, kepada-Mu aku memohon perlindungan dan hanya kepada-Mu aku memohon pertolongan. Rahmatilah setiap insan yg berada di jalan-Mu dan lindungilah setiap insan yg masih tersesat agar bisa kembali di jalan-Mu. Kau maha bijaksana menetapkan segala sesuatu dan hanya kepada-Mu kami akan kembali..

Minggu, 13 Maret 2011

Bisnis (dengan apa, siapa dan kenapa?)

Bismillahirrahmanirrahiim...

Allahu Akbar..! Beberapa hari ini kepala-ku dipusingkan memikirkan apa yg harus kulakukan utk memperbaiki kesejahteraan hidup keluargaku..?
Beberapa teman, pengalaman banyak orang dan banyak literatur menyarankan utk melakukan bisnis agar hidup menjadi lebih sejahtera, bahkan Rasulullah SAW berbisnis dgn cara berdagang, menjual barang-barang yg dititipkan seorang Saudagar kaya wanita kepadanya yg kemudian menjadi istrinya, Siti Khadijah. Next.. apa i'tibar yg bisa diambil dari langkah Rasulullah..?

Bisnis, berasal dari bahasa Inggris : business, yg berarti kesibukan... yg dalam makna sehari-hari diartikan menjadi kegiatan yg bisa menghasilkan keuntungan. Ada banyak peluang bagi setiap orang utk melakukan bisnis selama ada pengetahuan, kesempatan dan kemauan. Namun sebagian besar orang biasanya menyatakan bahwa sumber awal utk melakukan bisnis adalah tersedianya modal yg cukup dan banyak yg menyarankan agar melakukan bisnis dgn hal yg memang diminati agar lebih bisa menekuni dan menikmati hal yg dilakoni. Wallahu a'lam..

Now.. so what..? Apakah aku harus menunggu sampai ada modal tersedia..? Kalau hanya sekedar memilih bidang apa yg diminati, mungkin semua orang bisa memilih dgn cepat tanpa harus berpikir berulang-ulang. Dan ucapan yg paling akhir biasanya (bagi yg tidak memiliki modal dan pengetahuan pas-pasan) adalah : 'ah... andai aku punya uang sekarang, tentunya aku bisa punya banyak usaha kapan pun aku mau..." dan berakhirlah sudah usaha utk ingin berbisnis... padam, menyangkut di modal. Apa yg salah dgn ini..??

Ah.. rasanya seperti sudah putus asa utk bisa berbisnis seperti orang-orang sukses lainnya... mereka punya banyak modal, mereka punya keluarga kaya dan mau membantu, mereka punya sekolah yg tinggi, mereka rajin dan ulet, mereka tekun dan sabar... mereka.. mereka.. dan mereka... sedangkan diri ini, cuma bisa menghitung kekayaan orang lain sambil minder menghitung kekayaan sendiri yg setiap bulannya hanya menunggu gaji dan habis di minggu berikutnya karena harus menutupi hutang utk memenuhi nafsu diri... itu sepertinya bisnis (kesibukan) yg bisa dikerjakan setiap harinya, yang ujung-ujungnya adalah menyesali dan menyalahkan keadaan, bahkan mungkin akhirnya menjadi orang yg kufur nikmat dan syetan pun tertawa terkekeh-kekeh (naudzubillah...).

Di tengah rasa kekuatiran dan keputusasaan ini, kemarin istriku bercerita bahwa ada artikel Ustadz Yusuf Mansyur di sebuah majalah yg menyatakan agar melakukan bisnis dgn Allah... dengan perbanyak bershadaqoh.. Subhanallah.. ya Allah.. aku sudah pernah tau akan hal ini dan sejujurnya, selama ini aku masih belum terlalu yakin akan hal itu walaupun aku percaya bahwa janji-Mu adalah pasti... hitung-hitunganku yg bodoh ini sepertinya belum bisa menerima, apakah memang demikian kenyataannya? apakah itu ngga cuma mimpi atau kiasan cerita-cerita orang saja? atau mungkin karena amalan-ku selama ini bukan dengan niat yg tulus karena-Mu?
Kembali terpikir, untuk apakah hidup ini? apa tujuan akhir kita, kenapa kita harus melakukannya? Mendapatkan ridho Allah ternyata adalah yg utama... dan semuanya akan mengalir bagian mata air yg menjadi sungai hingga menjadi lautan... bagaikan menanam sebutir padi yg menjadi ribuan bulir seiring waktu yg diberikan oleh Allah dalam pemeliharaan-Nya...
Astaghfirullahal adzim... Padahal ya Allah, Kau bisa melakukan apa pun dgn kuasa-Mu dgn hanya berkata : "Kun fayakun..! Terjadilah, maka terjadilah..!" Mengapa aku masih belum yakin...??? bagaimana mungkin aku menjadi tidak yakin padahal aku dilahirkan dgn bayi dan saat ini aku sendiri sudah memiliki tiga anak..? Nikmat mana yg tidak kudapatkan padahal aku masih bisa menarik nafas pada detik ini? Sungguh merugi aku ini ya Allah yg telah mengabaikan kalam-Mu...

Ya Allah... aku memohon perlindungan-Mu agar dihindari dari gangguan dan pengaruh jahat syetan yg terkutuk agar melupakan-Mu... Ya Allah, berilah aku petunjuk agar dgn izin-Mu aku bisa meningkatkan kesejahteraan hidup keluargaku... Ya Allah, ampuni segala kesalahan dan dosa-dosaku serta kelalaianku... sungguh bodoh aku ini ya Allah.. Sungguh kesulitan yg kualami ini menjadi pengingat bagiku agar tidak menjauh dari-Mu.. sungguh Kau telah berkali-kali mengingatkan aku karena sayang-Mu padaku...
Ya Allah... berilah pencerahan di hati dan pikiranku dgn nur-ilmu-Mu ya Allah.. muliakanlah hidup kami dgn cahaya kemuliaan-Mu ya Allah.. hanya kepada-Mu kami mohon pertolongan dan perlindungan. Sang Maha Pengasih dan Penyayang.. Sang Maha Kaya dan Mulia... istiqomahkan aku dgn keyakinanku kepada-Mu... istiqomahkan aku di jalan-Mu. Amin ya Robbal alamin..

Rabu, 09 Maret 2011

Mencintai Cinta

Bismillahirrahmanirrahiim...

13 Maret, tanggal kelahiran istriku, tercinta. Setiap tahun, aku berusaha memberikan yg terbaik utk memperingatinya. Senyum haru istriku, sangat membahagiakanku saat dia menerima sebentuk kado yg Allah titipkan melalui aku. Sebentuk cincin berlian atau perhiasan emas berlian lainnya adalah kado yg sangat ingin kupersembahkan di setiap tahun yg kami lewati. Namun hingga tahun ini, hal itu masih belum bisa kupenuhi. Beberapa listing hadiah coba kubuat untuk menentukan pilihan terbaik yg bisa kupersembahkan, saat ini. Pakaian adalah pilihan yg terbaik yg bisa kupersembahkan tahun ini... masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Saat membeli, aku sudah membayangkan bagaimana reaksi istriku saat mencoba pakaian dari kado yg kuberikan.. ah.. senangnya. Andai itu bisa kuberikan tanpa harus di tanggal ulang tahun, sungguh sangat menyenangkan. Aku tak tau apakah ini sebentuk nafsu utk membahagiakan istri atau sebentuk perbuatan baik yg Kau ridhai ya Allah.. yang aku pahami adalah, betapa ingin aku membahagiakan setiap waktu yg dilewati oleh anak istriku, bahkan seandainya Kau izinkan... ingin kubahagiakan seluruh keluargaku dgn pertolongan rahmat-Mu.

Ya Allah, bukakanlah pintu rezeki hamba... apabila ia masih di langit, turunkanlah segera. Apabila ia masih di dalam bumi atau di dalam laut, keluarkanlah segera. Apabila ia jauh, dekatkanlah. Andai ada penghambat turunnya rezekiku, hilangkanlah hambatan itu ya Allah. Tiada daya dan upayaku selain karena kuasa-Mu. Engkaulah sang Maha Pengatur rezeki setiap makhluk-Mu. Dengan kuasa-Mu, tolonglah hamba agar hamba bisa menjemput rezeki dari-Mu dan limpahkanlah hamba karunia rezeki yang berlimpah dan tak putus-putus. Sesungguhnya hamba hanyalah seorang yg Kau percayakan utk menafkahi anak istri yg diamanahkan pada-Ku. Sungguh tiada arti diri hamba tanpa adanya rahmat dan karunia dari-Mu. Kabulkanlah doa hamba ya Allah... sang Maha Kaya, sang Maha Kuasa... amin ya Robbal alamin.

Kamis, 03 Maret 2011

Menggadai Hati

Bismillahirrahmanirrahiim...

Hari ini, sudah kutebus perhiasan "hati"-ku setelah sekian lama tergadaikan. Kesalahan diri bersahutan menusuk harga diri. Kenapa harus terjadi...?

Hidup adalah kesempatan yg diberikan utk memilih tujuan dgn batas waktu yg ditetapkan, yg harus ditempuh dgn kebijaksanaan dan kesabaran. Sang Maha Bijaksana dan Maha Sabar memberikan ketentuan dalam menjalaninya dgn sunnah-Nya. Seperti pepatah yg mengatakan: "apa yg kau tanam, itulah yg kau tuai" dan taqdir akan berlaku atas pilihan yg telah diputuskan.

Dalam menjalani hidup, ada banyak pertanyaan, pengamatan, uji-coba dan kesimpulan, yg kemudian akan diperlukan banyak pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Hati dan akal yg dikaruniai oleh sang Maha Bijak kepada manusia akan menjadi bekal bagi pengambilan keputusan atas pilihan-pilihan yg muncul dari pertanyaan-pertanyaan yg bersumber dari nafs. Sebagian berbuah manis dan sebagian berbuah masam, bahkan terkadang pahit. Tiada manusia yg bisa menghindar dari keadaan ini, selain dianya telah kehilangan akal.  

Allah SWT telah memperingatkan setiap manusia, yg beriman maupun tidak, bahwa hanya hidup dgn mengikuti tuntunan-Nya-lah yg akan mampu mendapatkan keberhasilan. Namun Allah menyatakan juga bahwa kebahagiaan dan keberuntungan hanya akan didapat oleh orang-orang yg beriman, yang meyakini kehidupan adalah atas kuasa-Nya. Sehingga pilihan menjadi jelas, akan ikut mengalir dgn kehendak-Nya atau melawannya.  

Sungguh Allah memang sangat menyayangi makhluk ciptaan-Nya dan itu hanya bisa dirasakan oleh mereka yg dekat kepada-Nya. Namun, kebanyakan manusia hanya menggunakan akalnya utk membenarkan nafsu-nafsunya sehingga banyak penggalan kalam Allah yg dimanfaatkan utk menutupi rangkaian kebenaran lainnya dan menggadaikan hatinya utk mendapatkan secuil keuntungan. Sangat menyedihkan... Allah sang maha menyayangi dan mengasihinya, dikhianati dgn kesadaran dirinya! Maha Besar Allah yg dgn segala kemahakuatan-Nya, menyatakan bahwa sekalipun seluruh makhluk ciptaan-Nya mengingkarinya, tak kan menggoyahkan sedikitpun kekuasaan-Nya... bahkan tak kan cukup seluruh air laut di bumi sekali pun digunakan utk membahas kalam-Nya.

Ya Allah, dengan rahmat-Mu, lindungilah aku dari segala kelemahan dan kebodohanku. Jangan biarkan perhiasan "hati"-ku tergadai kembali karena harus memenuhi nafsu kehidupan yg singkat ini. Berikanlah aku dan keluargaku karunia kebaikan, kesejahteraan dan kebahagiaan dunia dan akhirat. Muliakanlah kami dgn keluasan ilmu-Mu. Lindungi kami dari hasutan syetan yg selalu menemukan celah kelemahan iman kami. Teguhkan hati kami, kayakanlah jiwa dan hidup kami dgn kekayaan cahaya-Mu dan ridhailah setiap pilihan langkah kami agar kami tetap berada dalam karunia-Mu. Amin ya Allah, ya Robbal alamin.

Selasa, 01 Maret 2011

PAS di HATI

Bismillahirrahmanirrahiim...

Hari ini, kutemukan makna PASangan Hidup sejATI (disingkat PAS di HATI).

Kenyataan hidup ini, setiap manusia secara fitrahnya selalu mencari pasangan utk melengkapi hatinya. Entah mengapa secara naluriah pasti akan mengikuti "rasa" seperti itu. Rasa itu akan terlengkapi apabila pasangan hidup ditentukan oleh keputusan yg didasari oleh keridhaan Illahi, semata hanya karena mematuhi ketentuan-Nya. Setiap "pencari" yg memaksakan berpasangan karena nafsu belaka, bisa dipastikan akan hancur dan tidak mencapai akhir.

Setiap manusia memiliki kelemahan dan kekurangan yg dalam pencariannya berusaha mencari jawaban atas setiap kejadian yg dialaminya. Allah sang maha pencipta menjawab dgn memberikan ketentuan bahwa setiap manusia diberi hasrat utk mencari pasangan yg daripadanya dapat ditemukan kelengkapan hidup. Seorang yg satu memiliki kelebihan atas seorang yg lain, demikian juga kekurangannya. Kelebihan dan kekurangan itu pasti akan terus menjadi pertanyaan yg hanya dapat terjawab oleh manusia yg memanfaatkan akalnya utk berpikir. Salah satu dari sekian banyak keshalihan yg dikaruniai Allah adalah shalih sosial  dan shalih individual. Shalih sosial berarti seseorang dinilai dapat beramal baik bagi orang di sekitarnya. Shalih individual berarti seseorang dinilai dapat beramal baik bagi dirinya sendiri shg mampu mengenali dirinya dan mengukur keberadaan dirinya atas Tuhannya. Kelengkapan hati akan terjalin bila ditemukan pasangan yg melengkapi salah satu keshalihan ini. Demikian juga apabila seorang manusia mampu melengkapi seluruh keshalihan yg dikaruniai Allah, maka kesempurnaan hidup dunia dan akhirat akan didapatnya. Subhanallah...

Shalih sosial dan shalih individual, bergabung menjadi pasangan hati yg akan dinilai manusia sebagai a nice couple. Dan itu terjadi spontan tanpa ada kuasa selain karena kehendak-Nya. Bahkan Allah SWT akan membantu setiap pasangan yg diridhai-Nya agar terbentuk menjadi pasangan hidup sejati... hanya kesabaran dan keteguhan menjaga iman yg akan menguatkannya hingga akhir meski dihantam berbagai ujian hidup yg selalu dimanfaatkan oleh syetan laknatullah 'alaih agar masing-masing individu memutuskan keluar dari ketentuan-Nya dan mengingkari imannya. 

Alhamdulillah... pasangan hidupku ternyata adalah seorang yg shalih secara sosial yg mampu melengkapi kekuranganku yg tak peduli dgn masalah sosial.. sebagian perlengkapan hidup telah diberikan Allah kepadaku. Ya Allah, kuatkanlah kami dgn petunjuk-Mu dan berilah kami kesabaran dalam meniti hidup. Ampunkanlah segala kesalahanku yg lalai dan bodoh ini. Tiada daya dan upaya selain karena kuasa-Mu. Maha Besar Engkau dan aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan dan sifat khianat syetan laknatullah... Allahu Akbar.

Senin, 28 Februari 2011

Menahan Diri (Mampukah tanpa mengingat-Nya?)

Bismilllahirrahmanirrahiim..

Kutuliskan seluruh kisah yg kulewati utk menjadi i'tibar dan mengambil hikmah di dalamnya. Kutuliskan dari hati dan dicerna oleh akal kemudian akan kusesuaikan dgn ayat-ayat Allah utk menguji kebenaran Al-Qur'an agar aku mampu terus meneguhkan imanku. Semoga kelak aku diberi izin oleh Allah agar mampu mentadabur ayat2-Nya dan hadits Rasul-Nya. Amin ya Robbal alamin. Lindungi aku ya Allah dari pengaruh syetan yg terkutuk!

Seorang istri, menyebutkan kebaikan dirinya dan menyindir kekurangan suaminya. Bahwa karena ada-nya lah maka suaminya bisa menjadi lebih baik. Sang suami dianggap kurang memberikan perhatian padanya. Bahwa dirinya mendapatkan lebih banyak perhatian dari saudaranya daripada suaminya.

Dikisahkan suatu waktu sang suami membelikan mukena utk ibunya, sang istri berkata bahwa dia juga bisa mendapatkan mukena dari kakaknya karena di saat bersamaan sang suami tidak membelikannya.
Subhanallah... padahal sang istri sudah beberapa kali (walau tak sering) dibelikan mukena oleh suaminya, bahkan keduanya (ibu dan istri) diupayakannya utk dibelikan yg terbaik yg dia mampu. Di dalam hati sang suami, untuk apa-lah dibelikan banyak mukena kalaulah selain yg dibelikannya, juga masih banyak mukena dari sang kakak baik yg baru maupun ex-pakai dan masih bagus. Tidak ada maksud melebihkan yg satu dgn yg lainnya. Namun sang istri menginginkan dirinya harus mendapatkan perhatian lebih dari sang suami. Wallahu a'lam.

Terasa ada perih di hati, dianggap tak mampu memberi perhatian. Harga diri bergolak, amarah memuncak. Tapi, mungkin memang sedemikian halusnya perasaan seorang wanita. Bagi sang suami, lebih baik menahan diri, hanya itu mungkin yg bisa memulihkan keadaan. Menahan diri utk tak mengucap apa pun utk menjawab rasa perih hati. Zikir khofi menjadi pelipur lara dan obat kesabaran... sungguh Allah langsung melindungi diri dari amarah dan bisikan syetan pun menjauh. Waktu akan memulihkan keadaan seraya berdoa semoga Allah mengizinkannya agar kelak diberi kemampuan utk memenuhi seluruh keinginan sang istri.
Sebuah doa kepasrahan kepada Allah, yg juga sebuah pernyataan emosi atas harga diri yg terlukai. Tak tau, mana yg lebih dominan...

Sungguh bersabar adalah sebuah keberuntungan. Dgn bersabar akan mampu mengendalikan diri menghadapi jiwa yg labil.. yg berubah2 mengikuti hawa nafsu. Bersabar akan menjadikan kebaikan bagi semua dan seiring waktu senyum pun akan kembali mengembang, segera melupakan semua keperihan hati dan mengkaji kekurangan diri utk bisa segera melakukan perbaikan dan tak mengulangi kesalahan. Sungguh Allah maha mengetahui isi hati. Berpikir positif atas setiap kejadian utk diambil hikmahnya adalah lebih menenangkan hati daripada harus memaksakan utk menentangnya dalam upaya membenarkan akal yg dipenuhi hawa nafsu dan menutupi kesalahan diri. Sungguh bersabar adalah obat pencegah kekufuran. Sungguh besar waktu dan tenaga yg terbuang utk menentang keadaan yg tidak diterima akal karena diliputi hawa nafsu. Menghilangkan keberkahan rezeki dan mengurangi rahmat Illahi. Berpikir dan berkompromi dgn hati sebelum bertindak akan menentukan langkah yg terbaik. Karena ridha Allah harus di atas segalanya.

Semoga Allah selalui meridhai setiap waktu yg dilewati dan melindungi diri dari keburukan hawa nafsu. Tiada daya upaya selain karena kuasa Allah. Kepada-Mu aku berserah diri dan tolonglah aku meneguhkan keyakinan ini ya Allah.. Janji-Mu adalah pasti.